BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Kamis, 31 Desember 2009

part 11

Hari itu diklat sudah selesai sudah diputuskan siapa saja yang menjadi kandidat :

santi

anisa,

ade

dora

ami (teman baik Putri)


saat istirahat

Fatimah berjalan di belakang Lika saat hendak membeli minuman di kantin
“hey fatimah” kata Lika “apa?” tanya Fatimah alias Fazzahra
“jangan pilih ami ya , dia itu sok ngatur ngatur” kaat Lika
“??” Fatimah kebingungan
"pilihnya Santi aja! kamu kan udah tau dia itu udah lama disini"

“heey fatimah!” kata Putri saat bertemu Fatimah
Lika berjalan melewati Putri
“hey apa Lika bilang sesuatu?”
“iya.. dia bilang kak Ami itu suka ngatur ngatur jadi jangan pilih dia”
“hah??”

dengan instingnya Putri , Putri melaporkan itu kepada Ami (Dasar si Putri perusuh)

"heh Ami masa katanya si Lika kamu itu tukang ngatur ngatur coba!" kata Putri
"huuhh .. udah jangan dibilang , aku tuh udah setres!" kata Ami yang mukanya udah pucat
"oh.. maap"
"dasaar" kata Risa "dia tuh maunya apa sih ?"

saat kampanye di kelas

"err.. assalamualaikum .." kata Ami geregetan alias gemeteran
"waalaikum salaaam" kata Putri membalas salamnya sambil tersenyum , kemudian ia menatap ke arah barat daya , ke arah tempat duduk Lika

Lika hanya menunduk kebawah dan tidak memperhatikan jalannya kampanye Ami , ia hanya memperhatikan saat Puspita kampanye !

"eh Put.. kok Lika ngga bales salamnya Ami ya?" tanya Risa
"aku juga gatau .. masih dendam kali"

dan pemilihan ketua PMR pun tiba

semua menulis di kertas selembar yang sudah dirobek kecil

saat kertas itu disuruh dikumpulkan

Ami yang bertugas mengumpulkan kertas itu , saat hendak mengambil kertas dari meja Putri , Lika menabrak Ami sehingga kertas kertasnya terjatuh

ia menoleh sebentar , kemudian berlalu begitu saja

benar benar bikin kesal !

sat dihitung

yang memilih Ami hanya 4 orang , Putri yakin orang itu adalah
Risa
dirinya
fatima
Ela

huuuh pasti semuanya sudah terpengaruh oleh Lika !

dan yang menjadi ketua PMR adalah Santi

Minggu, 27 Desember 2009

part 10 : diklaat :D

Pagi itu Putri datang .. seperti biasa .. sudah ada Lika , Anne dan .. Aryaa

Sebelumnya kita bercerita tentang Arya dulu

Arya adalah salah astu dari anak OSIS yang kalem dan rajin .. dia sangat lucu dan kadang suka nyari ribut sama Putri .. Putri sangat menyukai Arya , dan Kira sudah MATI


Nah kembali ke masalah tadi

“bagaimana ini?” tanya Putri “oh ya balikin uang gua yang kemaren” kata Lika “iya” Putri menyerahkan uang lima ribuan

Mereka pergi solat Duha

Setelah solat mereka langsung ngeloyor pergi ke tempat PMR ngumpul

Mereka sibuk megurusi rok yang belum selesai

“heey rok aku kok pendek sekali?” kata Putri “tak masalah sih ..”

“ih punya Lika panjaang” kata Fatimah

“masih syukur dibikinin!!” kata Lika sewoot

“yaudah ada yang ke pasar sebentar .. “ kata Nicha

“yaudah kita aja” kata Nicha pada Puput meerka berlari ke gerbang dan meminta izin

Sementara itu Fatimah dan Putri sedang memakai kaos kakinya , karena sudah mengerjakan semua tugas .. mereka akhirnya bersantai

YAA YANG DITUNGGU TUNGGU PUN TIBA

setelah mereka diadakan pengarahan , mereka disuruh berkumpul di sebuah ruangan sambil memakai baju baju aneh mereka

timnya Putri (sebut saja tim Ungu)

pertama mereka menuju ke Pos PP , mereka bertemu kaka kelas yang bermuka sangar

“kalian duduk” kata Kakak tersebut

Keenam anak itu duduk di lantai , Putri udah pucat duluan

Fatimah yang jadi ketua duduk di depan

“sebutkan alat alat PP” kata kakak kelas tersebut

“gunting” kata Fatimah

“kapas”

“plester”

“betadine

“selimut”

dan mereka disuruh makan coklat satu potong kecil untuk bersama (yiakss)


Lalu mereka menuju ke POS PENDINGINAN


Disana mereka tidak dimarahi ataupun diapakan laah . pendinginan :D


LALU MEREKA MENUJU KE POS YANG BERIKUTNYA


Disanalah penyiksaan terjadi


ID card Fatimah dirobek , juga Putri sampai sampai Putri mengejarnya kemanamana


LALU DI POS SELANJUTNYA


Disiksa dengan kata kata pedas seperti


“nilai bahasanya berapa sih?


“imut apa sok imut?”


“bego banget sih”

DLL


DI POS KEPEMIMPINAN



Hanya disiksa dengan kata kata



POS MENTAL



disini kita hanya 5 menit karena bel sudah berbunyi

Senin, 21 Desember 2009

part 9 : prepare for DIKLAT !!

Siang itu cuaca panas di SMP tempat Putri menuntut ilmu , Lika , Fazzahra (nama panjangnya Fatimatuzzahra , panggilnya fatimah aja deh) , Nigel , Nicha dan Puput , Anne mereka sedang menyebrang untuk perge pasar mempersiapkan diklat besok , yang harus dibawa ::

Perorangan :

-snek lays (ceritanya disensor gitu .. kan merek makanan)

-susu frisian flag

-kue good time

- sari roti rasa coklaat

- ID card berisi visi , misi

-tas kresek

-tali rafia diiket cantik

-topi suster

-coklat

-topi suster

Perkelompok

-bawa daun tujuh rupa

-obat obatan

Mereka mencari tali rafia warna ungu di pasar , setelah beberapa menit berjalan mereka bertemu dengan sang penjual !

Lalu mereka berbelanja di supermarket , tapi Putri mempunyai masalah keuangan yang krisis jadi dia harus meminjam pada teman temannya

Lalu mereka bertemu si abang penjual kaos kaki , lalu mereka membeli kaos kaki .. karena kata Kak Chacha

“kaos kakinya harus belang belang ya .. ngga boleh sama”

Dan kemudian mereka mengerjakan tugas tugas di rumah Anne

Ibu anne baik sekali .. mereka disuguhi mi dan jus :D

Lalu ada anak anak di sekitar rumah Anne yang ganjen dan genit menggodai para cewe cewe di rumah tersebut dengan menyalakan petasan (?)

Kemudian

“oh ya kita tukeran kaos kaki yuk!” kata Lika

“oh iya ayo ! aku tukeran ama kamu ya , Put” kata Fatimah

“oke” kata Putri sambil menyerahkan kaos kaki warna abu abu dan pinknya itu ke Fatimah

“mendingan kita acak aja” kata Lika

“hem? Yasudah” Putri melempar kaos kakinya dan mengenai wajah Lika (XD)

“sekarang giliran aku dulu ya” Lika menutup mata dan mengambil salah satu kaos kaki dari tumpukan para kaos kaki itu

Jeng jeng jeng jeng

Tadaaa

“wah aku dapet yang punya kamu Tim!” kata Lika

Lika diam .. kita tunggu

Satu detik

Dua detik

Kemudian

“AAAAAAAAAAAAAAAAA” Fatimah menjerit seperti orang kesetanan

“wah kayanya beneran soulmate nih tim!” kata Putri cengengesan

GUBRAK ! Putri ditakol ku Fatimah alias Fazzahra

Mereka pun pulang ke rumah masing masing setelah salim dengan Ibunya Anne


:D


maap rada gajee ! soalnya olip juga binguung !!

Selasa, 17 November 2009

part 8

Semua sudah ada di kelas delapan sekarang .. tapi karena belum dibagi jadi masih di kelas masing masing ..

“oh ya.. sahabat aku dulu.. Windy katanya mau pindah ke SMP ini looh!” kata Putri

“ooh.. yaah berarti kita digusur dong !” kata Lika

“eeh ? enggak! Kalian masih temen aku ! kenapa sih ??”

semua turun untuk upacara

“yah pembagian kelas delapan liat aja di depan laboratorium” kata guru , semua langsung menyerbu papan kayak pembagian makanan gratis untuk lima tahun kedepan

“Putri..Putri..Putri” mata Putri menelusuri satu satu lembaran kelas dengan sempit sempitan

“yeaaah guaa delapan e lagii !” seru Haviz kesenengan

Mata putri menemukan namanya , ia melihat ke atasnya .. 8E !! ia melihat ke bawahnya lagi dan ia menemukan nama Lika Rachmalia .. dan yang paling mengejutkan dibawah nama Lika ada nama Windy !!

“oh no.. gimana atuh ? Risa nggak sekelas ama aku !”

“wah aku kaget ada nama Windy di bawah nama aku !” kata Lika

“oh tidak tidak tidak !!!!!” Putri berseru dalam hati , saking dalamnya ia perlu menggali dua kali lebih keras haah

Mereka duduk di depan kelas 8F , kelasnya Risa , murung

“hai !” kata Sarah

“kok murung ?” tanyanya

“eeh nggak”

Putri mendengar Risa dan Lika ngomongin Windy

“kok Putri mau ya temenan ama Windy , item gitu ”

“kayak cabe” sambung Rika

Putri kesal batas kesabarannya 0 % , ia melempar handphone nokia 5300nya

“wwoh!” anak anak cowo pada nyorakin Putri yang melempar handphonenya , putri tidak perduli , ia sangat sangat sangat sangat KESAAAAAAAAL

Sepulang sekolah mereka menuju rumah Risa yang jauh dari rumah Putri

“aku udah bilang ke Windy ; maaf kalo nggak bisa sahabatan sama kamu kayak dulu karena temen temen aku nggak mau aku temenan ama kamu karena mereka takut kehilangan aku” kata Putri

“emang” tanya Lika



HARI SABTU



“ada demo ekskul ?” tanya Putri

“ikut PMR aja yuk ! bisa dapet permen dari ade kelas” kata Lika

“yauda” kata Putri

“kita promosi yuk sama orang orang! Anda ingin famous ? anda ingin dapet permen dari ade kelas ? ikutlah PMR ! haha..” kata Risa

“eci ikut apa ?” tanya Putri pada eci

“ngga tau .. kayaknya sains lagi deh”

“aku juga mau atuh!”

“yaah jangaan!” kata Lika dan Risa

Ternyata demo PMR cukup membuat Putri tertawa dan akhirnya ia masuk PMR bareng Lika dan Risa

“duduk bareng yaa” kata Risa

“iyaah”

“yaah aku juga mau doong!” kata Lika

“minggu depan!”

Ternyata ekskul PMR cukup membosankan menurut Putri , Putri bertanya

“enakan sains apa PMR?”

“PMR”

“oh”

“kamu lebih suka sains yaah?”

“iyaah !”

Yaah PMR memang pulangnya rada lama dan banyak ngumpulnya .. tapi kadang gokil juga sih


Minggu berikutnya


“kamu duduk ama aku lagi” kata Risa

“loh? Lika?” tanya Putri

“ngga usah”

Minggu depannya lagi

“kamu ama aku!”

Minggu depannya lagi

“yah kita dua hari lagi diklat yah!” kata Kakak kelas

“oke.. Putri sekelompok ama Fazzahra , Lika , Nigel , Nicha dan Puput”

GUBRAAK !! Putri dan Fazzahra langsung tertunduk di meja

“ada yang protees ?”

Lika mengangkat tangan

“jangan ! Fazzahra sama Lika kan soulmate!” kata salah seorang kakak kelas ,



mari kita bicara tentang Fazzahra alias Fatimah , Fazzahra adalah seorang anak kelas tujuh yang pada awalnya Putri pikir tidak sopan , Fatimah juga suka dekat dengan Lika , tapi setelah mengetahui sifat asli Lika , dia jadi tidak menyukai Lika dan membantu mengatasi masalah dengan Lika , dan dia juga merencanakan hal hal gila untuk membasmi Lika


“yaah gimana atuh?” tanya Putri


“gatauu” kata Fazzahra sambil meremuk remukan botol aqua yang di dalamnya terdapat plastik bekas makan cireng (sekaligus sambalnya) . apa yang akan terjadi kalau mereka SATU KELOMPOK ? bisakah Putri menjadi kandidat ketua PMR nanti ?


Senin, 26 Oktober 2009

selingan .. cerita selingaan

yaah saya sedang bingung meneruskan cerita ini jadi saya buat selingan . cape tau nulis mulu , nah pertama mengapa saya menulis cerita ini .. karena ini diambil dari kehidupan saya pure asli murni buatan saya . tadinya ini hanya saya buat untuk melampiaskan kekesalan saya pada tman saya yang saya sebut namanya dengan nama LIKA , lalu saya memberitahu kalau saya membuat cerpen pada teman saya itu , dan teman saya itu kelihatan gmanaa getooh dan ia membuat cerpen jga .. dan ktika saya tanya
'cerpen kamu ttg apa ? aku ttg prsahabatan'
ia menjawab 'kamu ngga boleh tau krna kamu uda bkin cerpen tanpa ngajak ngajak aku'
cuih amit amit jabang bebii daah ama org kea gitu

part 7

Liburan kenaikan sekolah ! tujuh E mengadakan perpisahan di kebun raya bogor yaah lumayan sih daripada nggak kemana mana pas liburan , semua diwajibkan membawa kado .. kadonya Putri ribeeett banget dibungkusnya aah sialan !! nah semua berkumpul di sekolah .. sekolah kok cukup rame yah ? ya sudah lah palingan orang yang ngedaftar masuk ke smp lima dan ada satu angkot yang menawarkan jasa yang mulia (cuihcuih) untuk mengantar kita ke kebun raya dengan harga 3000 .. tadinya Putri pikir cukup murah .. tapiii .. ya ampun bayangin doong 19 orang dalam satu angkot ! semua desek desekan , ada yang duduk di lantai ada yang gelayutan , ada yang kakinya kejepit (putri)”wah bang ini mah jangan tiga ribu atuh!” kata Putri yang akhirnya membayar ongkos juga .. di kebun raya sepi .. semuanya foto foto .. liat liat kolam , dan di tengah tengah deket kafe dedaunan semuanya sedang bertukar kado .. kado Putri ada di Kira, kado Kira ada di Risa dan kado Risa ada di Putri , semuanya nonton film DIKEJAR SETAN di bioskop dan pulaang , untungnya hari itu Lika tidak ikut dengan alasan sakit

Sabtu, 24 Oktober 2009

PART 6

Suatu hari Sira dan Putri membuat kenang kenangan gambar anime , mereka menggambarnya dengan senang .. seakan tak peduli pada ancaman Lika yang akan marah , baginya Lika hanya pengkhianat , karena Putri itu sekali percaya ,akan percaya terus dan sekali dikhianati ,selamanya takkan percayalagi , kecuali jika ia dapat meyakinkan Putri , mereka membuat gambar itu dengan senang , sampai ketika Lika mengetahui bahwa meLika membuat kenang kenangan tanpa mengajak dia , Lika langsung menghancurkan gambar itu dengan menulis sesuatu seperti “aku nangis , aku nggak diajak bikin kenang kenangan” tapi dengan santai Putri dan Sira memberi tip-ex di tulisan itu

“yah cacat deh gambar kita..” kata Sira memandangi gambar yang ia dan Putri buat “gak apalah..” kata Putri sambil tersenyum , walau hatinya tak terima , Putri langsung menyimpan gambar yang digambar seadanya di kertas bekas buku itu di kolong sebelum Miss Arnelda datang . Beberapa jam kemudian bel berbunyi , ketua kelas memimpin doa “let’s all pray together” meLika berdoa dan menaikkan bangku , tiba tiba “hey mana gambar kita?” semua orang mencarinya , namun gambar itu tidak ketemu , Sira dan Putri pasrah saja .

Lalu ia mendapat sms dari Eci

“kenapa status kamu di facebook?”

“aku kesel sama Lika”

Eci menjawab “aku juga kesal pada Lika! Dia paling tidak suka jika ia melarang kamu temenan sama Sira”

“iya! Aku berharap ia tidak masuk ! agar aku bebas!”.

Esoknya Putri datang pagi , ia ingin belajar untuk ulangan fisika , kali ini dia tidak boleh dibawah KKM , karena setiap ulangan fisika , pasti ia dapat nilai dibawah KKM dan harus remedial bersama Bu Sri , remedialnya juga susah . pernah juga ia mendapat nilai paling tinggi di kelas , benar benar menyenangkan! Putri duduk di bangku belakang , menghapalkan semua tentang gaya , gaya gravitasi , gaya dorong , hmm .. ini semua sudah aku hapalkan , gumam Putri dalam hati .

Tiba tiba Kira datang , jadi tinggal merka berdua di kelas , Putri merasakan suatu yang aneh

“Ra! Main bola yuk!” kata Adit

“hayo Dit ! lawan siapa ?!” kata Kira

“kelas sembilan!”

“aah kecil!”

“songong lu!”

MeLika keluar menuju lapangan

Putri juga pergi keluar , disana sudah ada Sarah “hai !” kata Putri sambil membuka LKS Fisikanya “sudah belajar?” “belum! Aku mau ngapalin!” kata Sarah sambil membuka LKS Fisikanya meniru Putri , Putri melihat ke bawah (kelas Putri ada diatas) Kira sedang bermain bola , Kira memang jago bermain bola

Yang sedang Putri tonton adalah kelas sembilan lawan kelas tujuh

“waw .. pagi pagi sudah tanding? Sama anak kelas sembilan lagi!”

“haha iya.. palingan kalah”

tiba tiba PRYANGG!! Jendela kelas sembilan pecah , untung anak kelas sembilan tidak ada yang sedang berada di kelas yang jendelanya pecah itu .

anak anak kelas tujuh membersihkannya “Woo ! gimana sih??” kata Putri , tiba tiba dari arah utara Ami , Tian dan Ayu dengan langkah cepat cepat

“haha .. ada apa Kalian langkahnya cepat cepat begitu? Kayak hantu” kata Putri

“iya!” kata Eci yang baru datang

sesampainya meLika di depan kelas , meLika dengan wajah pucat menyampaikan sebuah berita

“Lika kecelakaan , tertabrak kereta api , dia koma di rumah sakit sekarang”

“eeh tau dari mana kamu ?” tanya Putri setengah tidak percaya , tapi dari sorot mata Ami , ia serius

“dari Ais kemaren , kan kemaren baru aja pulang dari latihan basket , terus dia ngeLikat ada ribut ribut gitu .. ternyata..”

Sarah menangis , Putri hanya terdiam , tak merasa sedih sama sekali

“eeh katanya ada yang ketabrak kereta yah? Siapa? Siapa?” tanya anak kelas lain berbondong bondong menuju ke kelas tujuh E , seketika 7E menjadi famous dan dikerubuti oleh anak anak kelas lain

“eh Putri tau ga ? kenapa dia begitu ngotot supaya kamu nggak main sama Sira?” tanya Sarah sambil menangis

“ngga..” kata Putri

“karena dia nggak mau kehilangan kamu sebagai sahabat.. walau cara yang ia pakai salah .. tapi dia tetep nggak mau kehilangan kamu sebagai sahabat”

Jantung Putri berdegup kencang ketika Sarah mengatakan hal itu , memang cara yang dipakai oleh Lika salah dan membuat ia muak tapi ia akui .. memang benar , tapi sekali salah kan tetep aja salah !

“kemarin baru aja kita ngomongin dia , kamu pengen dia gak masuk satu hari.. dan..” Putri terdiam , ucapannya terkabul

Putri melihat bangku Lika yang kosong , lalu ia menangis

part 5 kaga penting seeh

Putri melihat lihat handphone Sira , ia melihat gambar Sira dan seorang anak perempuan berwajah manis , berponi dan berambut pendek

“siapa?” tanya Putri

“itu temen waktu SD”

“oh..”

“kok di handphone kamu nggak ada foto SD sama sekali?” tanya Sira sambil terus mengutak atik nokia 5300 itu

“yeah.. masa SDku buruk” kata Putri

“kenapa ?” tanya Sira lagi

Putri bercerita ketika dua tahun yang lalu

Putri berteman dengan dua anak yang bernama Salsa dan Rika . Suatu hari saat widyawisata

“semuanya pakai topi ! dua atau beberapa jam lagi kita akan sampai di tempat outbond itu” kata guru yang membimbing sambil memakai topinya yang berwarna coklat tua dan menaiki sebuah truk yang baru tiba di depan sekolah

“kita berangkat pakai truuk??” tanya Putri

“iyalah .. kenapa ? takut?” tanya Salsa

“woow ! kereen ! kayak tahanan di penjara aja gitu”

“dasar kamu mah”

“oh ya pake topi kita dulu..” kata Rika

Putri membuka tasnya untuk mengambil topinya .. tapi..

“oh tidak! Topi aku ilaang !” kata Putri

“aku bawa dua .. mau satu?” kata Rika

“boleh! Makasih yaa..”

Di perjalanan ternyata hujan turun lebat “padahal tadi panas..” kata Putri “tak apa kan aku pakai topi ini walau hujan?”

“ya” kata Rika singkat

Di tempat outbond angin dan hujan cukup kencang , tiba tiba topi Rika terbang dan mendarat dengan sempurna di kubangan , Putri panik dan segera mengambil topi itu , saat berbalik , Rika sudah ada di belakangnya dengan tatapan masam

“maaaf ya..” kata Putri “maaf banget tadi anginnya kenceng terus..”

“yaudah!” kata Rika sambil mengambil topinya membiarkan Putri kehujanan .

Sejak saat itu Rika dan Putri menjauh , yang satu satunya bisa Putri temani hanya Salsa .. suatu hari Salsa memberi tahu bahwa ia menyukai Kiki , Putri hanya mengangguk . Ketika mereka ada di perpustakaan besar di sekolahnya , anak anak mengerubungi sesuatu

“apa itu?” tanya Salsa

“ooh ini ada pemeriksaan.. hanya untuk cewe!” kata Rika

“ooh.. gitu..”

“tertarik?”

“nggak..”

Mereka bertiga berjalan lagi ke kelas , setibanya di kelas yang ‘sedikit’ kotor karena hujan lebat itu , di kelas sudah ada Kiki , Fadhil dan Putra , yang lainnya sedang jajan

“kertas apaan tuh? Tugas ?” tanya Noval menunjuk sebuah kertas yang Rika pegang

“buat cewe..” kata Putri singkat

Rika , Salsa dan Putri mengambil handphone mereka , Rika menaruh kertas itu di tasnya

Sepulang sekolah seluruh kelas 5A heboh , laki laki mengetahui tentang kertas itu dan ‘akal bokep’ mereka mulai berjalan seperti biasa.

Semua anak , Rika , Salsa , Zahra , AmeLika , Fajri dan semua kelas 5A mendatangi Putri

“haii teman teman!” kata Putri tersenyum

“kamu ngapain bilang ke cowo ada pemeriksaan khusus cewe ?” tanya Zahra yang terkenal paling kejam di 5A

“aku nggak..”

“jangan boong kita denger sendiri kok” kata Salsa dengan sorot mata tajam

“tapi aku kan Cuma bilang ‘buat cewe’ gitu doang!!” kata Putri membela diri

“tapi itu ngebuat mereka penasaran dan mereka nyangkanya yang nggak nggak tau ! bodoh sia maneh teh ! doggy dasaar!” kata Zahra

Putri terdiam melihat mereka pergi

Pelajaran berikutnya

“em.. kita absen dulu .. Putri ada?” kata guru yang mengajar

Putri mengangkat tangan sambil melihat lurus ke depan .. tidak mau melihat orang orang dengan tatapan maut menatap padanya .. nanti dia bisa bisa maot ngeLikat tatapan maot itu

“kamu sakit?” tanya guru itu sambil melihat ke mata Putri yang berkaca kaca

“nggak..”

“oke.. selanjutnya Rika..”

Bima melihat ke arah Putri

“kenapa lu?”

“kagak kenapa napa gua bilang !!”

Saat mau les , ia satu kelas dengan AmeLika dan Fajri , rasanya ia ingin sekali menghilang dari bumi , dengan jurus apa aja deh .. ngilang dengan cara HAPPY TREE FRIENDS juga nggak apa apa .. ia ingin menghilang .. ia ingin otaknya dicabik cabik , matanya dikeluarin dan jantungnya dimakan sama Rika dan Salsa . tapi itu tidak mungkin karena Salsa menyukai milk shake atau pizza . Akhirnya kakinya memaksa Putri untuk pergi ke tempat les

Disana sudah ada AmeLika dan Fajri , Putra dan Fadhil juga sudah ada , semua diam ketika Putri masuk .. Putri sengaja memilih bangku paling pojok

“woo Putri woo..” kata Putra

“apaa?” tanya Putri lesu , apalagi AmeLika dan Fajri keluar dengan alasan mau jajan , padahal lima menit lagi masuk

“ngebocorin rahasia cewek ke cowok ! bodoh!”

“aku nggak ngebocorin!”

“emang kamu nggak ngebocorin kok!” kata Fadhil membela

“eh?”

“ya soalnya pas orang orang lagi istirahat Putra mengobrak abrik tasnya Rika!”

“ooh ternyata lu yang ngebuat gua dimarahin temen satu kelas ? dasar ! kurang ajar lu!”

“iya taah ? sok tau lu dasar!” kata Putra pada Fadhil

“aku emang ngeLikat!”

“emang lu suka ama Putri kan??”

“enak ajaa !!”

Guru masuk dengan wajah muram

“awas aja lu!” kata Putra

“lu yang awas! Kalo gua boocorin aja mati lu mampus aja lu seKalian!” kata Putra

“udah!!” kata guru berkerudung biru tua panjang itu “emang Kalian harus dipisahin yaa ?” “iya! Saya nggak mau sekelas sama dia!” kata Putri

“emang gua mau ? nggak ah!” kata Putra

AmeLika dan Fajri masuk , mereka tersenyum pada guru dan cemberut ketika melihat Putri . Dan semenjak itu dia tidak punya teman di SD itu .. SELAMANYA

“ooh gitu” kata Risa

“sedih yah..”

“iya”

“semenjak itu aku nggak mau temenan sama satu atau dua orang doang , mereka bisa aja berkhianat.. dan kelas tujuh aku pengen jadi temen siapa aja .. taunya.. malah ada si tembok!”

“haha”

part 4

Putri berjalan dengan bosan merasa ada yang berubah dari Sira dan Lika, mereka sepertinya tambah akrab, pasti mereka merencanakan sesuatu , bukan , pasti Lika merencanakan sesuatu dan menghasut Sira .

Putri hanya melamun sepanjang istirahat itu

“ihh.. Likat deh , nasinya Putri lembek banget! Dari luar aja udah keliatan !” kata suara yang nyeletuk tiba tiba , ternyata itu Sira

“hahaha.. kalo gitu aku akan protes sama mamaku” kata Putri tertawa sedikit tidak ikhlas

“gak apa dong dia kan punya adek ya?” kata Elz

“i..iya”

“kalo dia gak punya adek terus punya kakak nasinya lembek itu baru aneh!”

semua tertawa kecuali Putri . Putri terdiam memandang jendela , dari jendela itu Putri dapat melihat ranting ranting pohon yang layu , seperti hatinya

“kamu gak makan?” tanya Ruru menghentikan Putri dari lamunannya

“eh.. oh.. iya.. aku makan ya..” kata Putri sambil memakan sesuap nasinya , lauknya ia abaikan dan ia langsung menutup tempat bekelnya, GUBRAGG! Tak sadar Putri menutup tempat bekelnya terlalu keras, sehingga Sira terkejut

“aduh.. terlalu keras ya?? Ow.. MAAF !” kata Putri agak salah tingkah dan kembali ke tempat duduknya,

“aku pengen banget main kayak biasa sama Sira dan Lika” kata Putri dalam hati . Putri akhirnya bermain dengan Ruka dan Ruru “eh balikin buku bahasa inggris aku dong! Cepetan!” kata teman Ruka sambil marah marah ketika Ruka, Ruru dan Putri sedang asik bermain “iih.. ntar dulu dong!” kata Ruka “iya nih ganggu aja” kata Ruru “iya nih.. kamu juga pake marah marah lagi.. biasa aja dong jadi orang! ” kata “woo. Putri jadi galak sekarang!” kata teman Ruka “bodo .. biarin” kata Putri

“emang akhir akhir ini aku marah wae ge haah” gumam Putri “ada apa ya?” . Pelajaran terakhir ia dekat dengan Kiki “kiki, mereka berdua jahat gak sih?? Padahal aku harap Sira bisa jadi temen yang baik untuk aku , tapi malah dihasut sama Lika..” kata Putri “ya! Mereka kayak bikin geng sendiri!” yang dimaksud mereka adalah Lika dengan Sira “yah.. berarti aku cuman kamu dong” kata Putri “iya” kata Kiki sambil terus mengerjakan tugas “ehh! Likat dong tugasnya!” kata Lika yang habis bermain dengan Sira dan mukanya masih berseri seri sambil tertawa tawa kayak orang kesetanan “belum selesai!” kata Putri galak “Kiki Liat dong tugasnya” kata Lika pada Kiki , Kiki menyerahkannya pada Lika “wah. Kiki baik banget ya gak kayak orang yang duduk di sebelahnya” komentar Lika lagi , yang dimaksud ‘orang yang duduk disebelahnya’ adalah Putri . Putri sudah tak tahan dengan semua perlakuan ini , ia membuat sebuah puisi menggunakan bahasa inggris

Friendship is anything in this world

And have many friend is fun!

But one day, that all change

Listen my story, this is real

I have two friends, call they A and B

I often play with A and sometimes play with B

One day B say I often play with her and she feel I forget her

But I feel I’m not forget her!!

I don’t care with her and still play with A

B have a plan , she plan to complain sheep me and A

And she do it !!

So what can I do now??

Lika melihat Putri menulis puisi itu , ia marah dan langsung mencorat coretnya dan menambhkan beberapa kata

If u know my heart is broken , but you don’t know my heart , u still broken my heart , what will u do if u are ME?? What u must do ? kill your self !! u are my enemy while u forced me!!

“gak ngehargain karya orang banget sih ?” kata Putri dalam hati


oh ya terjemahannya : kalo kamu tau hatiku itu hancur , tapi kamu nggak tau hati aku , kamu terus terusan menghancurkan aku , kalo kamu itu aku .. apa yang kamu akan lakukan ? kamu adalah musuhku sementara kau memaksaku (?)

Saat pulang sekolah sepertinya dia belum puas mencorat coret puisi Lika , dia juga di sms Lika seperti ini :

“I confused , I very confused with behaviour my friend , she’s strange , she always do sakit heart , but.. she fast not to meddle with I , for I , our friendship is not important again and my friend namely Putri Sakureiru I convinced , one day I will visit friend is good and she always understand I”

(Aku bingung, aku sangat bingung dengan perilaku teman saya, dia aneh, dia selalu mmbuat sakit hati, tapi .. ia cepat untuk tidak ikut campur dengan aku, karena aku, persahabatan kita tidak penting lagi dan teman saya yaitu Putri Sakureiru aku yakin, suatu hari nanti aku akan mengunjungi teman yang baik dan dia selalu mengerti saya)

sedikit sulit dimengerti , karena Lika emang rada nggak jago dalam bahasa Inggris

Putri membalasnya

“Sakit heart ? apaan tuh?? Fast not to meddle with I apaan artinyaa ??”

Lika membalasnya

“But my sakit heart is because you , and u fast not , and I very confused with u and I very benci with your mrana face and very benci with eye water you !!”


(hatiku sakit karena kau dan cepat atau lambat .. aku sangat bingung denganmu dan aku sangat benci dengan muka meranamu dan aku benci air matamu !!)

Putri membalasnya

“But u always pushed me with spider or my secret !!”


(tapi kamu tuh selalu mengancamku dengan laba laba dan rahasiaku!!)

Lika membalasnya

“Kecoa , cacing itu kan senjata kamu!! Langsung aja , intinya aku buat puisi itu aku tuh mau ngebuktiin ke kamu kalo aku juga bisa bikin puisi bahasa inggris walau sedikit , kmu tuh pimplan , kamu bilang dong apa adanya ke Sira , karena kamu gak mau Sira jauhin kamu , aku ingetinkmu aku ni bkan boneka ataupun babu kamu jadi jangan prnah coba fitnah aku lagi karena semakin aku mendrita , semakin aku menjadi orang yang jahat , karena aku ini cma manusia yang gak tahan disakitin sama kamu !!”


“buktikan apa?” tanya Putri dalam hati “oh iya , aku pernah bilang ke Lika kalau aku itu kadang kadang gak berperasaan , buat apa aku ngebuktiin ke Sira ? apa masalah diaa ??” .

&&&&&&&

Mereka akhirnya berbaikan juga , suatu hari , Putri menemukan lirik sound track anime yang Lika suka “artinya apaan nih? Gak ngerti!”

“....”

Putri membuka handphone nokia 5300nya “kamu ini tolol apa goblok sih? Ditanyain malah buka handphone” kata Lika , Putri diam saja , ia jadi tak tertarik untuk lagi dan pergi

________________

Dua minggu kemudian mereka bertengkar lagi , semua berawal dari sini..

“hey Sira! Tau nggak ? Eyeshield 21 kan udah diganti!” kata Putri “ya.. aku udah tau dari Lika..” kata Sira ketus , seperti tidak tertarik pada obrolan itu , Putri menarik nafas dalam “udah Liat penggantinya Eyeshield 21 di TV?” “belum” kata Sira singkat “pasti kamu udah liat!” kata Putri “aku tau Sira kayak gimana dan aku tau sifatnya ! aku tau kamu udah liat! Tokoh utamanya aneh banget! Namanya Sho Yamato!” Putri mengira Sira akan nyuekin dirinya lagi , tapi ternyata tidak , “yah .. aku emang udah ngeLiat ! hahaha konyol ! tengil tokoh utamanya !” ternyata Sira senang mendengar cerita anime yang menceritakan tentang Sepeda Gunung itu . Mereka sering smsan lagi dan sering nelfon nelfonan , mereka juga sepakat akan melawan Lika . Suatu hari Sira berkata “Lika itu kayak tembok yang memisahkan Sira dan Putri ya!” “ya.. tembok sialan” kata Putri yang udah kesel

ia mencatat nama nama yang pantas untuk Lika yang jahat itu , mulai dari tembok darah tinggi , tembok sialan , tembok yang memisahkan Sira dan Putri , semua itu Putri lakukan karena ia sudah sangat kesaal sama sifat Lika yang selalu memisahkan mereka , gak mau kehilangan Putri sebagai sahabat tapi lebih memilih Sira sebagai sahabatnya! Egois dan serakah !! jika ini adalah sebuah drama , pasti Lika yang jadi tokoh antagonisnya dan Putri menjadi tokoh yang tersiksa , dan Sira menjadi pendukung tokoh antagonis .. pasti Putri ingin drama ini cepat selesai dengan damai , walau Putri sendiri tidak tau kepastian ‘ending’ drama di kehidupan nyatanya sendiri .

“hey ! aku udah nyatet nama namanya!” kata Putri memperhatikan sekeliling , memastikan tidak ada si TEMBOK SIALAN itu, sepertinya aman , gumam Putri , ia kembali meihat dan tertawa bersama Sira, lalu ketika sedang tertawa


JREEEEENGG


ada Lika di belakang , Lika mengajak Sira bicara lalu mereka mendatangi Putri , Putri merasakan sedikit perasaan tidak enak , sepertinya ia sedikit , emm mungkin bukan sedikit ,ia mengajak Putri duduk di bangku paling belakang , tiba tiba Sira berteriak dengan bahasa isyarat yang Putri mengerti

"lari !!"

Putri berlari , namun bangku menghalangi Putri , Putri terjatuh dan bangkit lagi sekuat tenaga , walau roknya sudah tersangkut paku pada kursi , ia berlari sekuat tenaga , Lika juga ikutan mengejar Putri dan menarik bajunya , mencengkram tangan Putri sampe merah dan berkata dengan galak

kamu ngejulukin aku tembok tembok itu kan? kamu gak tau ya kalo aku bisa memutar ulang waktu aku akan tunjukan apa yang sebenarnya terjadi!!”

Putri berjalan menuju ke belakang , tempat anak anak sedang berkumpul , semua melihat Putri tapi tak berkata apa apa

"Put.. kamu punya uang berapa ? ntar kita kan mau nonton?" kata Eci

"oh ya.. ini.." kata Putri mengeluarkan uang dua puluh ribunya , tapi ia malah mengekuarkan uang 500an

"itu 500an Put! bukan 20.000!" kata Eci tertawa

"ooh iya.. haha" Putri menangis dan mencoba tertawa , tapi itu tetap membuat ia menangis

Dinar melihat tangan Putri yang merah

"ya ampun !"

dia menarik Putri ke mejanya , semua mengikuti

"kamu kenapa kok nangis ??" tanya Ami yang lewat , Dinar yang dari tadi melihat menceritakan ..

Itu membuat Putri menangis tak henti sampai satu jam (dasar anak kecil)

Esoknya semua kembali seperti semula hanya saja Putri pindah tempat duduk

“kenapa pindah?” tanya Thasya

“tanya Sarah aja” kata Putri , tersenyum

Saat ekstrakulikuler , Putra berkata pada Putri “gimana nih? Kita nggak bakal bisa ngerjain proyek ini tanpa

Lika ! dia kan kreatif ! "gatau tuh.."

"kamu harus baikan ama dia!"

"..."

"pleaseee"

"iya dah"


dan mereka akhirnya berbaikan

__________________________


“hei! Liat deh gambar!” kata Sira sambil menyerahkan sebuah gambar yang ada di handphone nokia E67 miliknya “wah! Bagus! Tapi.. kenapa yang ini ada tanduknya? Padahal dia cantik lo! ” tanya Putri melihat tokoh anime itu “hahaha.. itu yang aku tak tau.. anime aneh ya!” kata Sira sambil memasukkan handphonenya ke dalam tasnya “ya.. sama seperti Putri! Dia juga punya tanduk!” kata Lika tiba tiba di depan seluruh anak “tapi tanduknya tidak terlihat!!!!” Putri sangat marah

“kenapa?? Emangnya aku kaya gitu tah?” tanya Putri masih sabar , mungkin presentase kesabarannya 10%

“karena kamu itu emang jahat kan? Aku tak ingin semua anak tertipu karena penampilanmu yang polos padahal berhati busuk!!” kata Lika enteng

“fitnah wae ge..” Putri berjalan meninggalkan mereka dadanya sesak lagi untuk beberapa kalinya sejak ia bertemu Lika mungkin ia sudah asma tingkat berapa yaa ?